Saturday, September 12, 2009

BAIKKAH SANG IBLIS

Seorang pemuda bangun pagi2 buta utk sholat subuh di Masjid .
Dia berpakaian, berwudhu dan berjalan menuju masjid .

ditengah jalan menuju masjid, pemuda tersebut jatuh
dan pakaiannya kotor. Dia bangkit, membersihkan bajunya,
dan pulang kembali ke rumah.

Di rumah, dia berganti baju, berwudhu, dan, LAGI,
berjalan menuju masjid . Dlm perjalanan kembali ke masjid ,
dia jatuh lagi di tempat yg sama!
Dia, sekali lagi, bangkit, membersihkan
dirinya dan kembali ke rumah.
Di rumah, dia, sekali lagi, berganti baju, berwudhu
dan berjalan menuju masjid .Di tengah jalan menuju masjid

dia bertemu seorang lelaki yg memegang lampu.
"Saya melihat anda jatuh 2 kali di perjalanan menuju masjid ,
jadi saya bawakan lampu untuk menerangi jalan anda..'
Pemuda pertama mengucapkan terima kasih
dan mereka berdua berjalan ke masjid

Saat sampai di masjid, pemuda pertama bertanya kepada lelaki yang
membawa lampu untuk masuk
dan sholat subuh bersamanya.
lelaki itu menolak.
pemuda itu mengajak lagi hingga berkali2
dan, lagi, jawapannya sama.
Pemuda bertanya, kenapa menolak untuk masuk dan sholat.
lelaki itu menjawab

Aku adalah IBLIS (setan)

Pemuda itu terkejut dgn jawapan lelaki itu..
Setan kemudian menjelaskan,
'Saya melihat kamu berjalan ke masjid ,
dan sayalah yg membuat kamu terjatuh.
Ketika kamu pulang ke rumah,
membersihkan badan dan kembali ke masj id ,
Allah memaafkan semua dosa2mu.
Saya membuatmu jatuh kedua kalinya, dan
bahkan itupun tidak membuatmu
merubah fikiran untuk tinggal dirumah ,
kamu tetap memutuskan kembali masjid .
Karana hal itu, Allah memaafkan dosa2 seluruh anggota keluargamu.
Saya KHAWATIR jika saya membuat kamu jatuh utk kali ketiga ,
jangan2 Allah akan memaafkan dosa2 seluruh penduduk desamu,
jadi saya harus memastikan bahawa anda
sampai dimasjid dgn selamat....'

Jadi, jangan biarkan Syaitan mendapatkan
keuntungan dari setiap aksinya.
Jangan melepaskan sebuah niat baik yg hendak kamu lakukan
karena kamu tidak pernah tahu ganjaran yg akan kamu dapat
dari segala kesulitan yg kamu temui dalam usahamu
utk melaksanakan niat baik tersebut .